Anak Susah Makan? Ini Penyebab dan Cara Mengatasinya!

Anak Susah Makan

TanyaNersAnak susah makan terkadang membuat Moms khawatir akan tumbuh kembangnya. Apalagi ketika masuk masa emas pemberian MPASI. Apakah anak Mommy juga mengalaminya? Yuk, simak penyebab dan cara mengatasinya yang bisa dilakukan di rumah dengan mudah.

Penyebab Anak Susah Makan

Gerakan Tutup Mulut (GTM)
sc: Texas Health Resources

Untuk mengetahui kenapa anak yang sulit untuk makan, ada beberapa penyebabnya. Hal ini mulai dari kondisi Si Kecil sendiri maupun gangguan dari luar. Melansir dari berbagai sumber, berikut di antaranya:

1.Anak Mulai Jadi Picky Eater

Pertama, anak mulai mengerti mengenai makanan yang dikonsumsi dan menjadikannya picky eater. Anak akan cenderung memilih makanan yang menurut mereka lebih menarik. Baik dari segi tampilan, tekstur, hingga, rasa. Di samping itu, perilaku ini disebabkan karena anak kurang merasa nyaman atau dipaksa saat makan.

2. Merasa Bosan

Kedua, menyambung dari poin sebelumnya anak yang picky eater juga dikarenakan merasa bosan dengan makanan yang diberikan. Akhirnya anak pun memilih enggan makan. Di sisi lain, anak bisa saja merasa tidak mau mencoba makanan baru. Terutama di usia 18-24 bulan. Hal ini memang wajar dan fase dalam tumbuh kembangnya.

3. Perut yang Kurang Nyaman

Saat anak susah makan, cobalah periksa kesehatannya. Saat kondisi sakit atau merasa lelah, Si Kecil memang malas untuk makan. Begitu juga dengan gangguan pencernaan yang menyebabkan perut kurang nyaman. Seperti sembelit, perut kembung, diare, mual, dan lain sebagainya. Jika anak merasakan hal ini, Moms sebaiknya jangan memaksanya untuk makan.

4. Terlalu Banyak Makan Camilan

Terkadang Mommy memberikan pancingan kepada anak agar mau makan. Misalnya memberinya camilan tertentu. Di sisi lain, memberikan camilan akan membuatnya kenyang lebih awal sebelum mendapatkan makanan berat. Sehingga, anak memillih tidak mau makan.Terutama untuk camilan yang tinggi gula dan kalori.

5. Lebih Suka Minum

Penyebab lainnya selain makan camilan juga karena terlalu banyak minum. Perlu diingat, kapasitas perut anak memang masih kecil. Saat dia banyak minum selain merasa kenyang juga, perut yang terlalu banyak air akan membuat anak kembung dan kurang nyaman. Oleh karena itu, berikan air secukupnya.

Baca juga: Perlukah Suplemen Nutrisi Tambahan untuk Bayi saat MPASI?

Cara Mengatasi Anak Susah Makan

MPASI Homemade vs MPASI Instan
sc: Freepik

Anak yang susah makan ini sebenarnya bisa diatasi dengan cara-cara tertentu. Moms bisa mempraktikkannya sendiri di rumah. Namun, pastikan jangan memaksakannya kepada Si Kecil agar tidak membuatnya trauma dan malas makan kembali.

1. Kenalkan Makanan Baru

Cara yang bisa dilakukan pertama adalah mengenalkan makanan baru kepadanya. Mommy bisa mengenalkan paling tidak 10-15 kali di kesempatan berbeda. Atau bisa dengan ketika menyuapinya makan. Letakkan makanan tersebut di meja atau piring agar anak mengenali bentuk dan teksturnya dan merabanya.

2. Jadwal Makan Teratur

Selanjutnya, usahakan untuk membuat jadwal makan yang konsisten dan teratur. Misalnya membuat durasi makan yang tidak melebihi 30 menit. Saat merasa bosan, cobalah ambil jeda dan hentikan proses makan. Pengaturan jadwal makan ini juga perlu ketika memberikan camilan. Setidaknya camilan dapat diberikan 2 jam sebelum makan berat.

3. Hindari Distraksi

Terkadang anak yang susah makan karena mereka lebih ingin bermain. Oleh karena itu, saat menyuapi mereka makan ada baiknya untuk menjauhkannya dari distraksi agar lebih fokus. Misalnya menjauhkannya dari mainan, nonton video, atau suara-suara di sekitar yang dapat mengalihkan perhatiannya.

4. Berikan Camilan Secukupnya

Tak hanya membuat jadwal makan teratur, penting juga untuk memberikan camilan secukupnya. Selain membatasi seperti 2 jam sebelum makan, usahakan hindari memberikan camilan yang tinggi kandungan gula, garam, dan perasa buatan. Moms bisa menggantinya dengan camilan sehat seperti buah-buahan.

5. Jangan Lupa Memberikan Suplemen Tambahan

Jika keempat cara di atas masih belum bisa membuat pola makannya kembali normal, Moms dapat memberikan suplemen tambahan. Misalnya suplemen yang membantu meningkatkan nafsu makan. Termasuk suplemen vitamin dengan kandungan yodium, zat besi, vitamin A, vitamin D, dan zinc.

Baca juga: Mengenal Picky Eater Pada Bayi: Penyebab & Cara Mengatasinya

Penutup

Kelas MPASI Si Kecil

Setidaknya itulah beberapa penyebab dan cara mengatasi anak susah makan. Biasanya, saat anak susah makan, terkadang membuat Moms susah memberikan asupan MPASI. Namun, tak perlu khawatir karena bisa mengikuti kelas basic MPASI yang digelar oleh TanyaNers. 

Di sini, Moms dapat bertanya langsung dengan Ners yang berpengalaman di bidangnya. Selain itu, dapat diikuti dari mana saja karena diselenggarakan secara online. Yuk, segera ikuti kelasnya sekarang juga dan rasakan manfaatnya.

 


*Artikel ini telah ditinjau oleh Ns. Almira Istiqomah, S.Kep

Referensi:

  • https://www.halodoc.com/artikel/jangan-panik-ini-trik-mengatasi-anak-susah-makan
  • https://www.alodokter.com/anak-anda-susah-makan-coba-trik-ini 
Scroll to Top
×